Sarmi – Wakapolsek Bonggo Ipda Daud Pararem mewakili Kapolsek Bonggo menghadiri kegiatan Pembukaan Lahan Perdana dan Doa Bersama Program Strategi Nasional Cetak Sawah Rakyat seluas 640 hektare, Sabtu 15 November 2025, bertempat di Kampung Tetom Jaya SP 3, Distrik Bonggo.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Kabupaten Sarmi Dominggus Catue, S.K.M., M.Kes., para pimpinan SKPD, tokoh adat, tokoh agama, kepala kampung, serta sekitar 20 warga Kampung Tetom Jaya.
Kepala Suku Rumbuai LMA menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah dan Dinas Pertanian atas dukungan bagi masyarakat Kampung Tetom Jaya.
“Kami berterima kasih kepada Bupati Sarmi dan Kepala Dinas Pertanian yang telah membantu masyarakat untuk mencetak sawah demi kepentingan bersama. Mari kita mulai kegiatan ini dengan prosesi ritual adat sebelum rangkaian acara lainnya,” ujarnya.
Prosesi ritual adat kemudian dilakukan bersama sebagai bentuk penghormatan dan permohonan restu sesuai tradisi setempat.
Kepala Dinas Pertanian menjelaskan bahwa program cetak sawah seluas 640 hektare ini merupakan kesempatan besar bagi masyarakat dalam meningkatkan produktivitas dan ekonomi kampung.
“640 hektare ini kami dapatkan pada bulan September. Mungkin banyak yang meragukan, tetapi bersama Tuhan, pemerintah, DPR, dan masyarakat, program ini pasti bisa berjalan. Pada tanggal 24 atau 26 November kita akan lakukan tanam perdana sebagai langkah awal perubahan besar bagi kampung ini,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa 14 unit alat dan mesin pertanian akan segera tiba di Kabupaten Sarmi untuk mendukung pelaksanaan program tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Wakapolsek Bonggo Ipda Daud Pararem menyampaikan dukungan penuh Polsek Bonggo terhadap program pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami dari Polsek Bonggo sangat mendukung program cetak sawah ini. Semoga pembukaan lahan hari ini menjadi awal yang baik bagi masyarakat Kampung Tetom Jaya dalam meningkatkan perekonomian. Kami siap mendukung keamanan dan kelancaran setiap tahapan kegiatan bersama seluruh pihak,” tegasnya.
Acara dilanjutkan dengan seremonial pembukaan lahan secara bersama, menandai dimulainya program cetak sawah rakyat di wilayah tersebut.
Kegiatan ditutup dengan penyerahan tangki semprot rumput kepada petugas lapang pertanian, yang diterima oleh Ibu Reni Wayes. Tutup.(rd)





































