Papua – Dalam rangka pembinaan mental dan rohani, Pengurus Daerah Bhayangkari Papua melaksanakan kegiatan Ibadah Oikumene yang berlangsung khidmat di GKI Pengharapan, Kota Jayapura, Kamis (10/07).
Kegiatan ini dihadiri oleh para anggota Bhayangkari Daerah Papua bersama Bhayangkari cabang se-garnisun, yakni dari Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, dan Kabupaten Keerom. Ibadah dipimpin oleh Pendeta Oktovina O. Kambuaya, S.Si. Teol., yang membawakan khotbah bertemakan “Menjadi Istri yang Baik dan Penolong bagi Suami.”
Dalam khotbahnya, Pendeta Oktovina mengajak seluruh anggota Bhayangkari untuk memahami peran penting sebagai seorang istri, tidak hanya dalam lingkup keluarga, tetapi juga sebagai pendamping yang bijak bagi suami yang bertugas sebagai anggota Polri. Ia menekankan pentingnya sikap rendah hati, penuh kasih, serta kesetiaan dalam mendampingi dan mendukung tugas suami yang penuh tantangan.
“Seorang istri bukan hanya pelengkap, tetapi juga penolong yang sepadan. Dalam setiap doa, perhatian, dan dukungan moril dari seorang istri, terkandung kekuatan besar yang menopang tugas dan tanggung jawab suami di lapangan,” ungkap Pendeta Oktovina.
Kegiatan bintal ini menjadi wadah pembinaan rohani bagi anggota Bhayangkari, guna memperkuat iman serta membentuk karakter yang sabar, kuat, dan tangguh dalam mendukung tugas keluarga maupun organisasi.
Dengan suasana penuh kekeluargaan dan spiritualitas, kegiatan ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat kebersamaan serta mempererat tali kasih antaranggota Bhayangkari di wilayah Papua.(rd)
![[HOAKS] Warga Papua Usir Warga Asal Jawa](https://mentarinews.com/wp-content/uploads/2025/12/IMG-20251209-WA0205-120x86.jpg)
