Sarmi – Pada hari Jumat (24/10/2025), bertempat di Aula Hotel Twelve, Kampung Lembah Neidam, Distrik Sarmi, Kabupaten Sarmi, telah dilaksanakan kegiatan Penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Wilayah Perkotaan Sarmi.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sarmi bekerja sama dengan Dinas PUPR dan Universitas Cenderawasih (Uncen) Papua, dalam rangka menyusun dokumen perencanaan tata ruang yang berwawasan lingkungan serta berorientasi pada pembangunan berkelanjutan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Sarmi Jumriati, S.H, Sekda Sarmi Eduard Dimomonmau, Asisten II Setda Sarmi Filio Baransano, Kasdim 1712/Sarmi Capt Infantri Yusak Arobaya, Iptu Suhartono, S.Sos (mewakili Kapolres Sarmi), para pimpinan OPD Kabupaten Sarmi, serta tokoh pemuda, tokoh masyarakat, dan tamu undangan lainnya. Secara keseluruhan kegiatan dihadiri sekitar 70 peserta.
Dalam laporan ketua kelompok kerja, dijelaskan bahwa kegiatan ini merupakan tahapan penting dalam pembuatan dan pelaksanaan Kajian Lingkungan Hidup Strategis guna penyusunan dokumen Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Wilayah Distrik Sarmi Kota Kabupaten Sarmi Tahun 2025–2045.
Kegiatan ini juga menjadi implementasi dari amanat Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, serta Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2016 tentang Tata Cara Penyelenggaraan KLHS.
Adapun tujuan dari pelaksanaan KLHS ini adalah untuk menghasilkan dokumen kajian yang dapat menjadi dasar dalam penyempurnaan RDTR, agar rencana tata ruang wilayah Sarmi dapat mengintegrasikan prinsip pembangunan berkelanjutan dengan memperhatikan aspek sosial, ekonomi, dan ekologi.
Dalam kesempatan itu, Stepanus Kayoi, S.H dari Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Papua selaku narasumber, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam penyusunan dokumen KLHS, agar kebijakan pembangunan wilayah Sarmi selaras dengan daya dukung dan daya tampung lingkungan.
“Kajian ini menjadi acuan penting bagi pemerintah daerah dalam menentukan arah pembangunan wilayah yang berkelanjutan. Semua pihak perlu berperan aktif agar hasilnya sesuai dengan kebutuhan daerah dan tetap menjaga keseimbangan lingkungan,” ujar Stepanus Kayoi.
Sementara itu, Wakil Bupati Sarmi, Jumriati, S.H, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat. Ia berharap kegiatan ini dapat menghasilkan dokumen kajian yang berkualitas serta mendukung pembangunan wilayah perkotaan Sarmi yang tertata dan ramah lingkungan.
“Penyusunan KLHS dan RDTR ini bukan hanya memenuhi ketentuan regulasi, tetapi juga memastikan arah pembangunan Sarmi ke depan berpihak pada kepentingan masyarakat dan kelestarian lingkungan,” ungkap Wakil Bupati Sarmi.
Dalam kesempatan yang sama, Iptu Suhartono, S.Sos selaku perwakilan Polres Sarmi, menegaskan bahwa pihak kepolisian siap mendukung setiap program pemerintah daerah yang berorientasi pada pembangunan berkelanjutan dan menjaga kelestarian lingkungan.
“Polres Sarmi siap bersinergi dengan pemerintah daerah dan seluruh instansi terkait dalam menjaga keamanan serta mendukung terciptanya pembangunan yang berwawasan lingkungan di wilayah hukum Sarmi,” ujar Iptu Suhartono.
Kegiatan berjalan tertib, lancar, dan penuh antusiasme, diakhiri dengan sesi diskusi dan tanya jawab sebagai bentuk partisipasi aktif para peserta untuk memperkuat masukan dalam penyusunan dokumen KLHS RDTR Sarmi. Tutup.(rd)






































